Disperindag Sleman Sebut Kunjungan di Pasar Tradisional Alami Penurunan - Tribun Jogja

Laporan Reporter Tribun Jogja Alexander Ermando

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Aktivitas kunjungan di pasar-pasar tradisional di Kabupaten Sleman menunjukkan penurunan.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sleman Tri Endah Yitnani menyampaikan hal tersebut saat ditemui pada Kamis (28/02/2019) ini.

"Penurunannya mencapai 20 persen," kata Endah ditemui di Kantor Disperindag Sleman.

Baca: Revitalisasi Pasar Argosari Diharap Dapat Memecah Kepadatan Taman Kuliner

Meskipun demikian, Endah menyebut penurunan tersebut hanya secara fisik.

Artinya berdasarkan jumlah kunjungan warga per periodenya.

Jika dilihat dari sisi omzet pedagang, Endah menyatakan tidak terlalu berpengaruh signifikan, sebab para pembeli di pasar tradisional umumnya para pemilik warung atau usaha.

"Jadi mereka ke pasar untuk membeli barang-barang yang nantinya akan dijual kembali," kata Endah.

Baca: Disperindag Sleman Sosialisasikan Program Sekolah Masuk Pasar

Agar tingkat kunjungan pasar tetap stabil dan meningkat, Disperindag Sleman melakukan sejumlah upaya.

Salah satunya dengan undian berhadiah.

Selain itu, Disperindag Sleman juga meluncurkan program Sekolah Masuk Pasar.

Para pelajar SD diajak untuk berkeliling pasar tradisional yang dekat dengan sekolah.

"Ini upaya untuk mengenalkan kepada anak-anak tentang kondisi pasar tradisional," jelas Endah.(TRIBUNJOGJA.COM)

Let's block ads! (Why?)

https://ift.tt/2VoDDFB from De Blog Have Fun https://ift.tt/2EEeXmX

Posted By : LumpaCom - Informasi Tiada Henti

0 Response to "Disperindag Sleman Sebut Kunjungan di Pasar Tradisional Alami Penurunan - Tribun Jogja"

Posting Komentar

Banner 1

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel