Suriah Bungkam soal Pengakuan Trump atas Golan Sebagai Milik Israel - KOMPAS.com
/data/photo/2018/07/03/971087978.jpg)
DAMASKUS, KOMPAS.com - Presiden AS Donald Trump mengakui kedaulatan Israel atas Dataran Tinggi Golan, sebuah kawasan perbatasan strategis dengan Lebanon, Yordania, dan Suriah.
Dataran Tinggi Golan sebelumnya merupakan bagian dari Suriah, yang kini diduduki Israel melalui Perang Enam Hari pada 1967.
Setelah merebut, penerapan hukum Israel kemudian diperluas di wilayah tersebut pada 1981, sebuah langkah yang sama dengan aneksasi.
Baca juga: Trump Akui Kedaulatan Israel di Dataran Tinggi Golan
Namun, AS dan komunitas internasional telah lama menganggapnya sebagai wilayah Suriah di bawah pendudukan Israel.
Baca Juga
Diwartakan Times of Israel, hingga kini, pemerintah Suriah masih diam dan belum mengeluarkan tanggapan terkait komentar Trump.
"Setelah 52 tahun, ini waktunya Amerika Serikat untuk sepenuhnya mengakui Kedaulatan Israel atas Dataran Tinggi Golan," kicaunya Trump di Twitter, Kamis (21/3/201).
Trump menyebut, pengakuan itu sangat penting bagi strategi dan keamanan Israel serta stabilitas regional.
Meski demikian, belum juga ada respons dari Suriah, yang bersikeras untuk memulihkan kembali setiap inci tanah di Golan dari Israel.
The territorial integrity of states is the most fundamental principle of international law. Attempts by the #US to legitimize #Israel's actions against international law will only lead to more violence and pain in the region. Turkey supports #Syria's territorial integrity.
— Mevlüt Çavu?o?lu (@MevlutCavusoglu) 21 Maret 2019
Berbeda dengan Suriah, Turki justru menjadi kekuatan pertama yang mengutuk keras tindakan Trump. Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu memperingatkan, pengakuan semacam itu hanya akan menjurus pada kekerasan berikutnya.
"Integritas teritorial negara merupakan prinsip paling mendasar dari hukum internasional," kicaunya.
"Upaya AS untuk melegitimasi tindakan Israel terhadap hukum internasional hanya akan menyebabkan lebih banyak kekerasan dan rasa sakit di kawasan tersebut," lanjutnya.
Baca juga: Panglima Marinir AS Peringatkan Trump soal Pembangunan Tembok
"Turki mendukung kesatuan wilayah Suriah," imbuhnya.
Liga Arab dilaporkan juga mengutuk keputusan Trump dan mendukung seoenuhnya hak Suriah,
"Liga Arab sepenuhnya mendukung hak Suriah untuk wilayahnya yang diduduki," kata Sekretaris Jenderal Ahmed Aboul Gheit.
https://ift.tt/2HO4XcO from De Blog Have Fun https://ift.tt/2FtZjer
Posted By : LumpaCom - Informasi Tiada Henti
0 Response to "Suriah Bungkam soal Pengakuan Trump atas Golan Sebagai Milik Israel - KOMPAS.com"
Posting Komentar