Cuaca Ekstrem Landa Teluk Bone, Harga Ikan Alami Kenaikan di Sinjai - Tribun Timur
Laporan Wartawan Tribun Timur, Syamsul Bahri
TRIBUN TIMUR.COM, SINJAI UTARA - Harga ikan di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan terus mengalami kenaikan saat cuaca ekstrem melanda perairan Teluk Bone.
Seluruh jenis ikan ikut mahal dari harga biasanya seperti ikan tongkol Rp 15-20 ribu per ekor dari biasanya Rp 10 ribu per ekor. Sedang untuk per 100 ekor senilai Rp 850 ribu dari sebelumnya Rp 600 ribu rupiah.
Untuk jenis ikan bandeng Rp Rp 17 ribu per kilogram yang sebelumnya Rp 15 ribu per kilogram.
"Sejak cuaca ekstrem melanda, harga ikan melonjak harganya," kata salah seorang penjual ikan di Pasar Sentral Sinjai Saharuddin, Kamis (24/1/2019).
Baca: Prof Nurhayati Tidak Suka Penyeragaman Pancasila
Baca: Marak Hoaks, Warga Maros Diimbau Tidak Menyebar Foto Bencana
Baca: Legislator Nurbaya Toppo Minta Pemkab Sinjai dan Gowa Siapkan Eskavator di Perbatasan Malino
Sedang tahu dan tempe juga mengalami kenaikan sebesar Rp 5000. Demikian juga harga tahu.
Berbeda dengan ikan dan tahu tempe, beragam jenis cabai sedang mengalami turun harga. Lombok keriting dibanderol Rp 20 ribu jadi Rp 10 ribu per kilogram.
Cabe rawit Rp 15 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp 25- 30 ribu per kilogram.
Saat ini Syahbandar Sinjai keluarkan larangan berlayar bagi nelayan Sinjai agar tidak berlayar di luar perairan Sinjai karena ombak mencapai 2,5 meter. (*)
http://bit.ly/2FWOO40 from De Blog Have Fun http://bit.ly/2FM8HLwLumpaCom - Informasi Tiada Henti
0 Response to "Cuaca Ekstrem Landa Teluk Bone, Harga Ikan Alami Kenaikan di Sinjai - Tribun Timur"
Posting Komentar