17 TKI Asal NTT Meninggal di Luar Negeri Sepanjang Januari-Februari 2019 - Tribunnews
TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Sebanyak 17 tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Nusa Tenggara Timur (NTT) meninggal dunia di luar negeri dalam rentang waktu Januari hingga Februari 2019.
Kepala Seksi Perlindungan dan Pemberdayaan BP3TKI Kupang Timoteus K Suban mengatakan, sebagian besar TKI itu meninggal di Malaysia.
"Dari 17 TKI asal NTT itu, 16 orang kerja di Malaysia dan satu orang kerja di Senegal," ujar Timoteus seperti dikutip dari Kompas.com, Minggu (17/2/2019).
Menurut Timoteus, 17 TKI itu berasal dari 10 Kabupaten di NTT yakni Kabupaten Malaka (3 orang), Timor Tengah Selatan (2 orang), Belu (2 orang), Flores Timur (2 orang), Sikka (2 orang), Timor Tengah Utara (1 orang), Ende (1 orang), Kupang (1 orang), Manggarai (1 orang) dan Sumba Barat Daya (1 orang).
"Sedangkan satu orang TKI lainnya, belum diketahui berasal dari kabupaten mana, karena alamat tidak jelas," ucap Timoteus.
Baca Juga
Baca: Mengintip Golden Ballroom Hotel Sultan, Tempat Berlangsungnya Debat Capres Bertarif Sewa Rp 600 Juta
Sebagian besar TKI yang meninggal itu, kata Timoteus, menderita suatu penyakit.
Sebanyak 15 TKI sudah dipulangkan ke kampung halamannya, sedangkan dua TKI lainnya belum dipulangkan.
Dua TKI tersebut yakni Fargentinus Malat dan Hendrik Bin Mateus Ebak.
"Fargentinus Malat ini dilaporkan meninggal pada 30 Desember 2018 lalu, sedangkan Hendrik Bin Mateus Ebak, meninggal pada 2 Januari 2019," ucap Timoteus.
Timoteus merinci, Fargentinus meninggal akibat serangan jantung pada akhir Desember 2018 dan jenazahnya disimpan di rumah sakit.
Posted By : LumpaCom - Informasi Tiada Henti
0 Response to "17 TKI Asal NTT Meninggal di Luar Negeri Sepanjang Januari-Februari 2019 - Tribunnews"
Posting Komentar